INDAH AYU RIZKIANA, HARUM (2023) PROSES BERPIKIR REFLEKTIF SISWA SMP DALAM MENYELESAIKAN MASALAH BANGUN DATAR BERBASIS PENDEKATAN METAKOGNITIF DITINJAU DARI TIPE KEPRIBADIAN KEIRSEY. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM DARUL’ULUM LAMONGAN.
![[img]](http://repository.unisda.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK_SKRIPSI HARUM_19031016-8.pdf Download (72kB) |
|
Text
SKRIPSI HARUM_19031016.pdf Restricted to Repository staff only Download (12MB) | Request a copy |
Abstract
Kata Kunci: Pendekatan Metakognitif, Berpikir Reflektif, Tipe Kepribadian. Matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang diajarkan pada setiap jenjang pendidikan, mulai dari pendidikan dasar hingga pendidikan tinggi. Kendala yang sering ditemukan yaitu ketika siswa diberikan soal pada materi bangun datar, mereka kesulitan dalam memahami soal, kebingungan menentukan rumus, sulit membangun koneksi antara pengetahuan baru dan pengetahuan sebelumnya, serta merasa ragu atas hasil yang diperoleh. Salah satu upaya untuk meminimalisir hal tersebut adalah melalui pola berpikir reflektif. Proses berpikir reflektif dapat dioptimalkan melalui pendekatan metakognitif karena keduanya memiliki indikator yang berkaitan. Teori Suberk Han Moyer menyebutkan bahwa ada tiga indikator berpikir reflektif, yaitu : (1) Reacting (berpikir untuk aksi), (2) Comparing (berpikir untuk evaluasi), dan (3) Contemplating (berpikir untuk inkuiri kritis). Setiap siswa memiliki perbedaan dalam proses berpikir, hal tersebut disebabkan oleh adanya perbedaan tipe kepribadian. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses berpikir reflektif siswa SMP dalam menyelesaikan masalah bangun datar berbasis pendekatan metakognitif ditinjau dari: (1) Tipe Kepribadian Guardian, (2) Tipe Kepribadian Artisan, (3) Tipe Kepribadian Rational, (4) Tipe Kepribadian Idealist. Penelitian ini dilakukan di kelas VII-D SMP Negeri 1 Sumberrejo Tahun Pelajaran 2022/2023. Subjek dipilih 8 siswa yaitu, 2 siswa bertipe kepribadian Guardian, 2 siswa bertipe kepribadian Artisan, 2 siswa bertipe kepribadian Rational, dan 2 siswa bertipe kepribadian Idealist. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket, tes berbasis pendekatan metakognitif, dan wawancara. Angket digunakan untuk mengetahui tipe kepribadian siswa. Sedangkan tes dan wawancara digunakan untuk mengetahui proses berpikir reflektif siswa dalam menyelesaikan masalah berbasis pendekatan metakognitif Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa siswa yang mempunyai tipe kepribadian Guardian mampu memenuhi tiga indikator berpikir reflektif dengan baik dan termasuk kategori sangat reflektif, siswa yang mempunyai tipe kepribadian Artisan mampu memenuhi dua indikator berpikir reflektif dengan baik, siswa yang mempunyai tipe kepribadian Rational mampu memenuhi tiga indikator berpikir reflektif dengan baik dan termasuk kategori sangat reflektif, sedangkan siswa yang mempunyai tipe kepribadian Idealist hanya mampu memenuhi satu indikator dan termasuk kategori kurang reflektif.
| Item Type: | Name Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Subjects: | L Education > L Education (General) |
| Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Matematika |
| Depositing User: | Moh Wafa Al-hasib |
| Date Deposited: | 27 Nov 2023 05:47 |
| Last Modified: | 27 Nov 2023 05:47 |
| URI: | http://repository.unisda.ac.id/id/eprint/1292 |
Actions (login required)
 |
View Item |
