PENGURANGAN HUKUMAN TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA TERORISME YANG DIVONIS HUKUMAN MATI

ANDREIANTO, FRIFQI DEWANGGA (2022) PENGURANGAN HUKUMAN TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA TERORISME YANG DIVONIS HUKUMAN MATI. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM DARUL’ULUM LAMONGAN.

[img] Text (abstrak)
SKRIPSI FRIFQI FIX Send Perpus-7.pdf

Download (33kB)
[img] Text
SKRIPSI FRIFQI FIX Send Perpus.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (520kB) | Request a copy

Abstract

Terorisme merupakan satu dari beberapa jenis kejahatan yang masuk dalam kategori hukuman mati. Sebuah jenis pergerakan baru yang melakukan teror dengan membawa nama agama sebagai alasan. Tujuan penelitian ini dilakukan yaitu untuk menganalisis karateristik hukuman mati bagi pelaku tindak pidana terorisme dan untuk menganalisis pengurangan hukuman terhadap terpidana hukuman mati terorisme dapat diberlakukan. Jenis penelitian yang diterapkan pada Penelitian ini adalah dengan Metode Yuridis Normatif (penelitian hukum normatif). Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan perundang-undang (Statute Aprroach), pendekatan konseptual (conceptual approach), dan pendekatan Kasus (Case Apprroach). Sumber hukum terbagi menjadi dua yaitu sumber hukum primer ialah bahan hukum yang terdiri dari peraturan hukum nasional yang diurutkan sesuai dengan hierarki dan sumber hukum sekunder merupakan bahan hukum yang diperoleh dari buku teks, jurnal-jurnal, serta pendapat para sarjana. Dalam menganalisis bahan hukum pada penelitian ini digunakan dengan cara kualitatif. Setelah melakukan penelitian, peneliti menemukan bahwa pemberlakuan UndangUndang Nomor 5 Tahun 2018 mempertimbangkan bahwa tindakan terorisme dipandang sebagai ancaman terhadap ideologi dan keamanan nasional. Hukuman mati dijatuhkan sebagai upaya terakhir untuk melindungi masyarakat dan dapat dilakukan setelah permintaan pengampunan terhadap narapidana ditolak oleh Presiden. Upaya-upaya hukum yang dapat dilakukan untuk mengurangi hukuman terorisme mulai dari upaya mengajukan banding, kasasi, peninjauan kembali hingga pengajuan terakhir untuk meminta pengampunan dari Presiden yang menjadi harapan satu-satunya terpidana untuk mengurangi hukuman tersebut demi mendapatkan perlindungan hak asasi manusia dan keringanan hukum. Kata kunci : terorisme, hukuman mati, pengurangan pidana

Item Type: Name Thesis (Skripsi)
Subjects: A General Works > AC Collections. Series. Collected works
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Moh Wafa Al-hasib
Date Deposited: 30 Nov 2023 07:23
Last Modified: 30 Nov 2023 07:23
URI: http://repository.unisda.ac.id/id/eprint/1899

Actions (login required)

View Item View Item