Nadhiroh, Rizka Norma (2023) TRADISI NYADRAN DALAM PANDANGAN PENDIDIKAN ISLAM STUDI KASUS DI DUSUN PERENG DESA GENDONGKULON KECAM,ATAN BABAT KABUPATEN LAMONGAN. Skripsi thesis, Universitas Islam Darul 'Ulum Lamongan.
Text
ABSTRAK RIZKA NORMA NADHIROH.pdf Download (68kB) |
|
Text
Salinan SKRIPSI RIZKA NORMA.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Tradisi adalah kebiasaan yang dilakukan oleh sekelompok masyarakat secara berulang-ulang. Sedangkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia Tradisi mempunyai makna suatu adat ataupun kebiasaan turun temurun yang diwariskan oleh nenek moyang dan masih dilestarikan oleh masyarakat, dengan menganggap dan menilai bahwasannya kebiasaan yang ada ialah yang paling benar dan paling bagus. Tradisi Nyadran merupakan sebuah praktik budaya yang tumbuh dan berkembang dalam masyarakat Jawa, Indonesia. Tradisi Nyadran memiliki akar spiritual yang dalam dan mengandung makna filosofis yang mendalam bagi masyarakat yang menjalaninya. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Deskriptif yang bersifat kualitatif yang berusaha menggambarkan objek sesuai apa adanya.Tradisi nyadran di Dusun Pereng pada dasarnya dalam pelaksanaan tradisi ini bertujuan untuk ajang shodaqoh, menghormati leluhur/sesepuh desa yang sudah berjasa atas tanah Dusun Pereng Desa Gendongkulon Kecamatan Babat Kabupaten Lamongan. Tradisi Nyadran di Dusun Pereng Desa Gendongkulon adalah suatu bentuk perayaan yang sangat berarti mencakup berbagai elemen yang mengandung nilai nilai budaya dan spiritual yang mendalam seperti prosesi ziarah ke makam leluhur atau tokoh agama. Doa bersama dan tahlilan memohon berkah dan keselamatan. Adapun tujuan penelitian ini adalah : 1)Menambah keilmuan dan memperluas wawasan bagi penulis maupun pembaca tentang tujuan pelaksanaan Tradisi Nyadran dalam pandangan Islam di Dusun Pereng Desa Gendongkulon. 2). Memahami signifikansi Tradisi Nyadran dalam konteks kehidupan keagamaan masyarakat di Dusun Pereng Desa Gendongkulon. 3).Menggali pemahaman masyarakat terhadap tradisi Nyadran dan bagaimana Tradisi ini mempengaruhi kehidupan sosial. Adapun hasil dari penelitian menunjukan bahwa : 1). Tradisi Nyadran merupakan warisan leluhur yang masih dijalankan sampai sekarang di Dusun Pereng Desa Gendongkulon kecamatan Babat Kabupaten Lamongan dan dilakukannya setahun sekali dan dianggap perayaan spesial bagi para masyarakat Dusun Pereng Desa Gendongkulon 2). Bentuk tradisi nyadran didusun pereng seperti tahlil, istighosah, do’a bersama danpengajian. Acara ditutup dengan hiburan kesenian tayuban. 3). Tradisi Nyadran di Dusun Pereng Desa Gendongkulon dianggap telah dianggap sesua dengan ajaran islam karna tidak ada unsur menyekutukan Allah.
Item Type: | Name Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tradisi, Nyadran , Pandangan Pendidikan Islam |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Agama Islam > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Dayat Nur X |
Date Deposited: | 30 Nov 2023 08:31 |
Last Modified: | 30 Nov 2023 08:31 |
URI: | http://repository.unisda.ac.id/id/eprint/1932 |
Actions (login required)
View Item |