ABIDIN, ZAENAL (2022) PEMBELAJARAN FIQIH DENGAN MENGGUNAKAN METODE BAHSTUL MASAIL DALAM MENGEMBANGKAN BERFIKIR KRITIS SANTRI PONDOK PESANTREN NURUL HUDA MANTUP LAMONGAN. Magister thesis, UNIVERSITAS ISLAM DARUL’ULUM LAMONGAN.
Text (abstrak)
20062102048_ZAENAL ABIDIN.-11c.pdf Download (111kB) |
|
Text
20062102048_ZAENAL ABIDIN..pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Kata Kunci : Pembelajaran Fiqih, Bahṡtul Masail, Berfikir Kritis Zaenal Abidin. 20062102048.” Pembelajaran Fiqih dengan menggunakan Metode Bahṡ ul Masail dalam mengembangkan berfikir kritis santri Pondok Pesantren Nurul Huda Mantup Lamongan”. Jurusan Pendidikan Agama Islam Universitas Islam Darul Ulum ( UNISDA ) .Latar belakang penelitian ini adalah, pembelajaran merupakan salah satu usaha dari manusia untuk mendapatkan sebuah pemahaman. Sedangkan pemahaman tersebut tidak bisa diperoleh begitu saja tanpa adanya proses yang efektif dan dinamis.oleh karena itu, belajar bisa terjadi dimana saja dan kapan saja. Salah satu pertanda bahwa seseorang tersebut telah belajar adalah adanya perubahan tingkah laku pada diri seseorang tersebut, yang mungkin disebabkan oleh terjadinya perubahan pada tingkat pengetahuan, ketrampilan dan sikap. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran fiqih dengan menggunakan metode bahṡ ul masail dalam mengembangkan berfikir kritis santri di Pondok Pesantren Nurul Huda dan untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan pembelajaran fiqih dengan menggunakan metode bahṡ ul masail dalam mengembangkan berfikir kritis santri Pondok Pesantren Nurul Huda Mantup Lamongan. Keabsahan data menggunakan observasi, wawancara. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) pembelajaran fiqih dengan menggunakan metode bahṡ ul masail di Pondok Pesantren Nurul Huda Mantup Lamongan berjalan dengan baik. Maka hal ini dilihat dari persiapan-persiapan yang dilakukan oleh Ustadz atau dosen yang mengampu pembelajaran fiqih tersebut,dengan menggunakan metode ini menuntut santri untuk mampu mengembangkan berfikir kritis dengan melalui berbagai tahapan yaitu merumuskan masalah,menganalisis masalah, mengumpulkan informasi, mengevaluasi asumsi dan informasi dan mengambil kesimpulan (2) faktor pendukung dan penghambat antara lain : adanya motivasi dari pengasuh, karena dengan bagaimanapun pengasuh sangat berperan penting dalam kelancaran pelaksanaan pembelajaran fiqih dengan menggunakan metode bahṡ ul masail. Adapun faktor penghambatnya minimnya tenaga pengajar seperti ustadz atau dosen yang membimbing santri dalam melaksanakan suatu kegiatan. Kata Kunci : Pembelajaran Fiqih, Bahṡtul Masail, Berfikir Kritis
Item Type: | Name Thesis (Magister) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Pascasarjana > Magister Pend. Agama Islam |
Depositing User: | Moh Wafa Al-hasib |
Date Deposited: | 01 Dec 2023 04:00 |
Last Modified: | 01 Dec 2023 04:00 |
URI: | http://repository.unisda.ac.id/id/eprint/2005 |
Actions (login required)
View Item |