PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KONSUMEN DALAM JUAL BELI BARANG YANG TIDAK SESUAI DENGAN YANG DIPERJANJIKAN PADA TRANSAKSI E-COMMERCE DITINJAU MENURUT KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PERDATA DAN UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN

Qulub, Annafidzatul (2023) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KONSUMEN DALAM JUAL BELI BARANG YANG TIDAK SESUAI DENGAN YANG DIPERJANJIKAN PADA TRANSAKSI E-COMMERCE DITINJAU MENURUT KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PERDATA DAN UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN. Skripsi thesis, Universitas Islam Darul Ulum Lamongan.

[img] Text
Abstrak_19011001_ANNAFIDZATUL QULUB.pdf

Download (32kB)
[img] Text
19011001_ANNAFIDZATUL QULUB.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Transaksi jual beli secara online (e-commerce) sekarang banyak dilakukan oleh sebagian masyarakat terutama orang yang memahami tekonologi informasi (internet), masih banyak masyarakat yang melakukan jual beli barang secara konvensional, dimana antara penjual (pelaku usaha) dan pembeli (konsumen) bisa bertemu secara langsung. Pertimbangan menghemat waktu merupakan alasan konsumen memilih transaksi secara online, namun perlu adanya perlindungan hukum bagi konsumen apabila terjadi sengketa antara konsumen dan pelaku usaha. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji apakah unsur jual beli barang secara online (e-commerce) memenuhi unsur jual beli yang diatur dalam Kitab Undang-Undang Hukum Perdata. Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan, pendekatan konsep dan pendekatan perbandingan. Sumber bahan hukum dikumpulkan dengan cara melakukan penelitian kepustakaan. Analisis untuk menjawab isu hukum dilakukan dengan cara mengutip dan menelaah pasal-pasal peraturan perundangundangan yang relevan. Pendapat para sarjana dikutip dan dijadikan landasan teori guna menjawab pertanyaan (permasalahan) penelitian. Dari hasil dan pembahasan diperoleh simpulan bahwa unsur-unsur pokok dalam jual beli barang secara e-commerce yakni pembeli, penjual, barang dan harga sesuai dengan unsur jual beli dalam KUH Perdata, tetapi dalam transaksi online (e-commerce) ada tambahan pihak yaitu perantara dalam jual beli. Jika konsumen merasa dirugikan karena barang tidak sesuai dengan yang diperjanjikan, maka bentuk perlindungan hukumnya dapat ditempuh secara litigasi dan non litigasi.

Item Type: Name Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Transaksi e-commerce, Sengketa konsumen, Perlindungan hukum.
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: ikrimatul ulumiyyah
Date Deposited: 04 Dec 2023 02:59
Last Modified: 04 Dec 2023 02:59
URI: http://repository.unisda.ac.id/id/eprint/2045

Actions (login required)

View Item View Item