Cyberspace : RUANG PUBLIK BARU BAGI AKTIVITAS POLITIK MUHAMMADIYAH (Cyberspace: New Public Space for Muhammadiyah's Political Activities)

Sholikin, Ahmad (2019) Cyberspace : RUANG PUBLIK BARU BAGI AKTIVITAS POLITIK MUHAMMADIYAH (Cyberspace: New Public Space for Muhammadiyah's Political Activities). Profetik Jurnal Komunikasi, 12 (2). ISSN 2549-0168

[img] Text
Jurnal Cyberspace Ruang Publik Baru Bagi Aktivitas Politik Muhammadiyah.pdf

Download (355kB)
[img] Text
Hasil Similitary - Muhammadiyah uin suka.pdf

Download (154kB)
[img] Text
Cyber space review 1.pdf

Download (264kB)
[img] Text
Cyber space review 2.pdf

Download (267kB)

Abstract

. Kemunculan media sosial saat ini seharusnya memunculkan adanya arena ruang publik baru bagi Muhammadiyah sebagai bagian dari kelompok kelas menengah yang ada di Indonesia. Konsep cyberspace memberikan tawaran yang baru terhadap gerakan sosial kemasyarakatan untuk melakukan sebuah aksi tanpa menghabiskan tenaga dan biaya yang sangat mahal. Cyberspace merupakan dorongan baru bagi adanya deliberasi terhadap nilai-nilai demokrasi yang baru seperti halnya partisipatorisme, voluntarisme, dan egalitarian. Beberapa nilai-nilai demokrasi inilah yang harus diejawantahkan dalam kehidupan sehari-hari setiap warga negara melalui media sosial yang ada saat ini. Diperlukan sebuah proses yang dialogis dan komunikatif antara setiap civil society, sehingga diharapkan kelas menengah di Indonesia menjadi kritis terhadap fenomena politis dan berbagai isu yang berkembang saat ini. Hadirnya berbagai gerakan politik akhir-akhir ini mengindikasikan adanya tampilan baru dalam kelas menengah Indonesia. Muhammadiyah dalam berbagai studi terdahulu selalu dikaitkan dengan kelas sosiologis kelas menengah Indonesia. Analisis tentang kelas menengah selalu ditempatkan sebagai “kelas santai” atau “kelas manja”. Namun demikian, dalam beberapa kasus akhir-akhir ini, kelas tersebut bertansformasi menjadi aktor kuat dari arena politik ekstra parlementer yang mampu mempengaruhi suksesi politik. Penggunaan media sosial kemudian menjadi penting dalam mendorong kesadaran politik kelas menengah menjadi kelas partisan yang efektif. Artikel ini menggunakan perspektif cyberactivism untuk mengelaborasi lebih dalam mengenai potensi aktivisme politik Muhammadiyah ditahun politik 2019.

Item Type: Article
Subjects: J Political Science > JC Political theory
J Political Science > JS Local government Municipal government
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Ilmu Pemerintahan
Depositing User: admin unisda jaya
Date Deposited: 10 Nov 2022 03:52
Last Modified: 16 Nov 2022 07:48
URI: http://repository.unisda.ac.id/id/eprint/705

Actions (login required)

View Item View Item